Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Pakar sarankan lima langkah sederhana jaga fokus
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-07 01:44:41【Resep】988 orang sudah membaca
PerkenalanIlustrasi - Deteksi kesehatan ongak dengan antarmuka layar sentuh futuristik. ANTARA/HO-Shutterstock

Jakarta (ANTARA) - Paparan informasi tanpa henti dan gaya hidup serba cepat menuntut ongak bekerja ekstra setiap hari, mulai dari berpikir, mengambil keputusan, hingga menyesuaikan diri dengan perubahan.
Padahal, menurut Nutrition Education and Training Lead Asia Pacific Herbalife Dr. Vipada Sae-Lao, meski hanya mencakup sekitar dua persen dari berat tubuh manusia, ongak mengonsumsi hampir seperlima energi tubuh, menandakan betapa besar beban yang harus ditanggung organ vital ini.
Dr Sae-Lao mengangakan menjaga kesehatan ongak perlu dilakukan sejak dini, terutama karena gangguan ongak seperti stroke, migrain, dan demensia terus meningkat di Asia.
"Seiring bertambahnya usia, pengalaman lupa sesekali memang wajar, tapi ketika sistem saraf menua, kemampuan ongak untuk beradaptasi juga menurun. Di sinilah pentingnya langkah pencegahan sejak awal," ujarnya dalam keterangannya pada Kamis.
Laporan Global Burden of Disease menunjukkan peningkatan signifikan gangguan ongak di Asia, sementara Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk. Biaya penanganan penyakit tersebut bahkan menembus Rp5,2 triliun pada 2023.
Baca juga: Kebiasaan sehari-hari ini bisa cegah demensia
Untuk menjaga fokus, suasana hati, dan ketahanan mental, Dr. Sae-Lao merekomendasikan lima langkah sederhana yang bisa diterapkan sehari-hari. Pertama, konsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk sayuran hijau, buah kaya antioksidan, ikan berlemak, serta telur sebagai sumber protein dan vitamin pendukung memori.
Kedua, rutin bergerak atau berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kebugaran dan meningkatkan fungsi kognitif.
Ketiga, terus menantang ongak melalui kegiatan seperti membaca, bermain teka-teki, atau mempelajari hal baru.
Keempat, menjaga kebersihan dan ketenangan lingkungan, termasuk membatasi paparan polusi dan waktu layar.
Kelima, membangun hubungan sosial yang sehat dan bermakna, karena interaksi positif terbukti dapat memperkuat ketahanan mental serta memperlambat penurunan fungsi ongak.
Baca juga: 8 alasan penting membaca buku setiap hari, baik untuk kinerja ongak!
Baca juga: 10 rekomendasi makanan untuk mendukung perkembangan ongak bayi
Baca juga: Suplemen yang sebaiknya dihindari demi kesehatan ongak
Suka(356)
Artikel Terkait
- 131 dapur MBG di Kepri layani 388 ribu penerima manfaat
- Pemkot Malang gencarkan IKL untuk pengolahan bahan MBG tetap aman
- Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar
- Dinkes Kota Malang temukan mikroba di dalam sampel MBG
- Prabowo: Kasus keracunan MBG masih dalam batas ilmiah
- Satgas MBG Banjar: Olah menu sesuai petunjuk guna cegah keracunan
- PTSI fasilitasi sertifikasi halal gratis bagi pelaku usaha kecil
- Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024
- Ammar Zoni tempati sel di Lapas Karanganyar Nusakambangan
- Ngak hanya enak, daun melinjo punya segudang manfaat sehat bagi tubuh
Resep Populer
Rekomendasi

Makan Bergizi Gratis dan ujian kepercayaan publik

BSI: Pembiayaan yang disalurkan ke UMKM sudah capai Rp52,01 triliun

Bantuan kemanusiaan pertama Turki usai gencatan senjata tiba di Gaza

Wakil Kepala BGN: Program MBG ngak boleh berorientasi bisnis

Sepekan, sterilisasi dapur MBG hingga radikalisme di game online

Dokter sebut diet tanpa mengonsumsi karbohidrat itu salah

Pemerintah: Ekspor udang ke AS wajib bersertifikat bebas radioaktif

Imperial Group gaet JAPFA hadirkan tiga menu unik bagi pecinta kuliner